Pengertian Sistem Operasi
Sistem operasi atau yang juga dikenal dengan istilah Operating System
(OS) adalah salah satu perangkat lunak atau software yang bertanggunga
jawab mengatur atau mengontrol kerja perangkat keras atau hardware dan
menjalankan aplikasi atau software didalam suatu sistem komputer.
Dengan kata lain sistem operasi adalah sistem yang mengendalikan
operasi dasar dan memastikan sistem dalam komputer dapat berjalan dengan
semestinya. Sistem operasi memungkinkan suatu aplikasi dapat berfungsi
sehingga sistem operasi juga disebut sebagai essential component.
Komputer dan sistemnya hanya dapat berfungsi dengan adanya sistem
operasi kecuali jika komputer sedang dalam keadaan
booting.
Bisa dipahami dengan jelas bahwa sistem operasi sebenarnya adalah
penghubung antara perangkat keras atau hardware dengan perangkat lunak
atau software. Saat komputer pertama kali dinyalakan, maka kita tahu
bahwa yang sedang berjalan adalah sistem operasi dan kemudian setelah
komputer menyala, barulah program dan aplikasi bisa berjalan.
Intinya, sistem operasi atau OS adalah sistem yang berada dilapisan
pertama dimana memori harddisk diletakkan. Saat ini ada banyak sistem
operasi yang dikenal diantaranya
Linux,
Windows, Mac OS dan lain sebagainya.
Tampilan interface linux (Ubuntu)
tampilan interface windows (Windows 8)
Fungsi Sistem Operasi
Sebagai suatu perangkat lunak dalam komputer, sistem operasi memiliki
beberapa fungsi penting dan tanpa adanya sistem operasi maka komputer
tidak dapat menjalankan program dan fungsinya. Beberapa fungsi utama
dari sistem operasi adalah sebagai berikut
1. Menjalankan operasi dasar
Fungsi utama dari sistem operasi adalah menjalankan operasi dasar
pada komputer. Sistem ini dinilai sebagai komponen vital yang mendasari
kerja perangkat lunak atau software lainnya.
Sebelum aplikasi berjalan dan dapat berfungsi pada suatu komputer,
maka sistem operasilah yang memungkinkan program atau aplikasi tersebut
dapat berjalan dan ditampilkan kepada pengguna atau user yang
menggunakan perangkat komputer tersebut.
2. Mengatur kerja hardware dan software
Bisa dikatakan bahwa sistem operasi adalah
Resource Manager dalam perangkat komputer.
Maksudnya, sistem operasi berfungsi mengontrol fungsi perangkat keras seperti memori,
CPU,
harddisk, dan perangkat keras lainnya dan juga mengatur fungsi program
software agar terhubung dengan perangkat keras tersebut.
3. Wadah program atau aplikasi
Aplikasi-aplikasi yang ada dikomputer memang tersimpan dalam
perangkat penyimpanan akan tetapi sebenarnya aplikasi atau program
tersebut berada dalam wadah yang merupakan sistem operasi itu sendiri.
Aplikasi tersebut melekat pada sistem operasi dan tidak bisa berfungsi
tanpa adanya sistem operasi tersebut.
Secara analogi, sistem operasi adalah suatu lantai dimana suatu
barang diletakkan agar barang tersebut dapat digunakan misalnya sebuah
meja yang diletakkan diatas lantai, meja tidak dapat berfungsi jika
tidak ada lantai yang mendasarinya bukan?
4. Menyajikan tampilan
Tampilan yang kita lihat dilayar komputer maupun gadget adalah hasil
dari pengoperasian OS atau sistem operasi. Dengan kata lain, sistem
operasi memudahkan aplikasi berjalan sekaligus menampilkannya pada
monitor layar komputer atau menterjemahkan bahasa pemrograman yang
berasal dari CPU kemudian menampilkannya dalam bentuk teks, grafis dan
tampilan lainnya yang mudah dimengerti.
Sistem operasi juga berperan sebagai suatu interface atau tatap muka antara pengguna dengan perangkat keras yang digunakannya.
5. Mengkoordinasi kerja perangkat komputer
Selain mengatur perangkat keras dan perangkat lunak agar terhubung
satu sama lain, sistem operasi juga berfungsi mengkoordinasikan segala
hal didalam komputer terutama menyusun program yang sifatnya kompleks
menjadi lebih sederhana dan berurutan. Sistem operasi memudahkan suatu
aplikasi agar dapat bekerja dengan lebih efisien.
6. Mengoptimalkan fungsi perangkat komputer
Fungsi lain dari sistem operasi atau OS adalah mengoptimalkan
penggunaan perangkat keras maupun perangkat lunak. Misalnya dalam hal
mengatur waktu berfungsinya CPU, pemanggilan data yang tersimpan dalam
memori harddisk, ataupun mengatur waktu yang digunakan untuk koneksi
dalam terminal.
7. Mengawasi dan melindungi jalannya suatu fungsi program
Sistem operasi memungkinkan user yang memiliki hak untuk mengakses
komputer menjalankan suatu program dan mengendalikan siapa yang bisa
mengakses program tersebut atau yang dikenal sebagai fungsi
Gate Keeper.
Tidak hanya mengendalikan user dalam mengakses sistem atau program,
sistem operasi juga mengawasi segala hal yang dilakukan user dalam
mengakses sistem program dalam komputer.
Semua file yang tersimpan dalam komputer juga dilindungi oleh sistem
operasi dan hanya bisa diakses oleh orang yang berhak mengaksesnya atau
memiliki kendali atau suatu perangkat komputer. Demikian pengertian
sistem operasi dan fungsi sistem operasi yang bisa dimengerti secara
umum. Semoga artikel mengenai pengertian sistem operasi diatas
bermanfaat!
sumber : https://www.nesabamedia.com/pengertian-dan-fungsi-sistem-operasi/